Keindahan Tersembunyi Dunia: Seri Negara Menginspirasi #31

Kini, mari kita menjelajahi pesona New South Wales, salah satu negara bagian terkemuka di Australia. Ibu kotanya yang ikonis, Sydney, menawarkan segudang pengalaman menarik. Dari Wollongong, perjalanan menuju jantung kota Sydney hanya memakan waktu sekitar satu jam berkendara pribadi, membuka gerbang menuju petualangan yang tak terlupakan.

Setibanya di Sydney, Anda akan disambut oleh deretan ikon dunia yang memukau. Sebut saja Opera House Sydney yang megah, keindahan alam Sydney Harbour yang mempesona, arsitektur klasik Queen Victoria Building, hingga hiruk pikuk Paddy Market yang legendaris. Berbagai acara budaya dan pertunjukan kelas dunia seringkali diselenggarakan di Opera House Sydney, sementara di Sydney Harbour, puluhan feri berlabuh rapi, siap mengantar Anda menikmati pemandangan kota dari atas air.

Salah satu daya tarik unik Sydney adalah kebijakan transportasi pemerintah yang sangat menguntungkan, khususnya setiap hari Minggu. Dengan hanya mengeluarkan 2,5 dolar Australia per orang, penduduk dari kota-kota sekitarnya dapat bepergian menuju Sydney. Tiket istimewa ini memungkinkan mereka untuk menggunakan kereta api, bus, dan feri secara bebas pulang-pergi, khusus pada hari Minggu. Kebijakan ini merupakan bentuk kepedulian pemerintah untuk memberikan kesempatan rekreasi bagi keluarga dengan penghasilan terbatas, agar mereka juga bisa menikmati keindahan dan fasilitas kota metropolitan.

Berbekal tiket istimewa hari Minggu tersebut, kami pun memulai perjalanan dari Wollongong. Dengan kereta api, kami meluncur menuju Central Station Sydney, sebelum melanjutkan perjalanan ke jalur Circular Quay. Dari Circular Quay, dermaga untuk feri sangatlah dekat, sehingga kami cukup berjalan kaki santai. Di sana, kami bergabung dalam antrean untuk naik feri yang akan membawa kami berkeliling selama dua jam penuh.

Pengalaman naik feri dengan tiket 2,5 dolar sungguh kami syukuri. Bayangkan, pada hari biasa, biaya perjalanan feri saja bisa mencapai 100 dolar, belum termasuk ongkos kereta api dan transportasi lainnya. Kebijakan ini benar-benar memungkinkan kami untuk menikmati keindahan Sydney Harbour dan pemandangan kota dari sudut pandang yang berbeda, tanpa perlu merogoh kocek dalam-dalam.

Selain keindahan alam dan bangunan ikonik, Sydney juga menawarkan pengalaman berbelanja yang menarik di Paddy Market. Pasar ini terkenal sebagai tempat di mana berbagai barang dijual dengan harga yang lebih terjangkau dibandingkan toko-toko lain. Kami sering mengunjungi Paddy Market, terutama ketika mencari suvenir unik untuk teman-teman dan kerabat, menjadikannya destinasi wajib setiap kali kami berada di Sydney.

Begitulah cara kami berdua mengisi hari-hari, di samping berbagai kegiatan sosial, kami juga gemar menjelajahi berbagai daerah. Seperti yang telah kami bagikan sebelumnya, perjalanan hidup kami pernah membawa kami menetap di Queensland, khususnya kota Townsville, lalu di New South Wales, dan kini kami berada di Australia Barat. Pengalaman berpindah-pindah tempat ini memberikan kami perspektif hidup yang lebih santai dan dipenuhi rasa syukur kepada Tuhan.

Semua anugerah dan kesempatan ini, tentu saja bukan didapatkan dari hadiah lotere, melainkan buah dari kasih karunia Tuhan setelah puluhan tahun bekerja keras. Kami mengucapkan terima kasih sebesar-besarnya kepada semua sahabat di Kompasiana yang telah meluangkan waktu untuk membaca kisah perjalanan ini.

9 Juli 2025.

Salam Saya,

Roselina.