Libur Sekolah Aman: Tips Keselamatan Wisata untuk Pengelola dan Pengunjung

UNGARAN, KOMPAS.com – Dinas Pariwisata Kabupaten Semarang dengan tegas mengimbau para pengelola objek wisata, terutama yang berisiko tinggi seperti wisata air, area alam terbuka, dan wahana permainan, untuk memprioritaskan keselamatan pengunjung dan tidak sekadar mengejar target kuantitas. Peringatan serius ini disampaikan menjelang datangnya libur sekolah, sebuah periode di mana peningkatan jumlah kunjungan wisatawan ke Kabupaten Semarang sudah dapat dipastikan.

Kepala Dinas Pariwisata Kabupaten Semarang, Wiwin Sulistyowati, mengungkapkan bahwa pihaknya telah menyampaikan imbauan yang harus ditindaklanjuti dan dilaksanakan secara cermat oleh seluruh pengelola tempat wisata. “Imbauan ini berupa kewajiban bagi para pengelola tempat wisata untuk memperhatikan keamanan dan keselamatan pengunjung dalam setiap penyelenggaraan aktivitas wisata,” ujar Wiwin pada Rabu (25/6/2025).Libur Sekolah Aman: Tips Keselamatan Wisata untuk Pengelola dan Pengunjung 1

Lebih lanjut, Wiwin menambahkan bahwa Dinas Pariwisata juga akan segera melakukan sosialisasi mendalam mengenai Standar Operasional Prosedur (SOP) penyelenggaraan wisata yang aman dan berkeselamatan. Menurut Wiwin, sebagian besar objek wisata di Kabupaten Semarang berlokasi di alam terbuka, seperti destinasi air dan petualangan, yang secara inheren memiliki tingkat risiko lebih tinggi. “Termasuk juga wahana wisata buatan yang wajib mengedepankan faktor keamanan dan keselamatan dalam kegiatan wisatanya,” tegas Wiwin, menekankan perlunya perhatian ekstra pada setiap jenis atraksi.

Selain karakteristik lokasi, faktor cuaca juga menjadi aspek krusial yang harus diperhatikan secara saksama oleh pengelola destinasi di Kabupaten Semarang. Wiwin mengingatkan, meskipun terhitung sudah memasuki musim kemarau, potensi terjadinya cuaca ekstrem masih tetap ada dan wajib diwaspadai. “Dengan memperhatikan beberapa hal ini, aktivitas wisata dalam menyambut libur sekolah di Kabupaten Semarang diharapkan dapat terlaksana dengan aman dan berkeselamatan,” pungkasnya, menegaskan komitmen untuk memastikan pengalaman berlibur yang aman bagi semua wisatawan.

Ringkasan

Menjelang libur sekolah, Dinas Pariwisata Kabupaten Semarang mengimbau pengelola objek wisata, terutama yang berisiko tinggi seperti wisata air dan alam terbuka, untuk memprioritaskan keselamatan pengunjung. Imbauan ini mencakup kewajiban memperhatikan keamanan dan keselamatan dalam setiap aktivitas wisata, mengingat peningkatan jumlah wisatawan ke Kabupaten Semarang.

Dinas Pariwisata juga akan melakukan sosialisasi SOP penyelenggaraan wisata yang aman, terutama bagi objek wisata di alam terbuka dan wahana buatan. Faktor cuaca juga menjadi perhatian krusial, meskipun memasuki musim kemarau, potensi cuaca ekstrem tetap perlu diwaspadai demi terlaksananya libur sekolah yang aman dan berkeselamatan bagi wisatawan.