Rahasia Nyaman: Tips Ampuh Penerbangan Jarak Jauh Bebas Pegal!

Rahasia Nyaman: Tips Ampuh Penerbangan Jarak Jauh Bebas Pegal! 1

Pesonakota.com – , Jakarta – Menjelajahi dunia seringkali berarti menghadapi penerbangan jarak sangat jauh yang memakan waktu hingga 18 jam atau lebih. Saat ini, rute epik tersebut salah satunya dioperasikan oleh Singapore Airlines, menghubungkan Bandara Internasional John F. Kennedy (JFK) di New York City, Amerika Serikat, dengan Bandara Internasional Changi Singapura (SIN). Perjalanan yang demikian panjang tentu menuntut persiapan matang agar kenyamanan dan kondisi fisik tetap terjaga optimal.

Bertahan nyaman di ketinggian 38 ribu kaki selama lebih dari 18 jam merupakan tantangan tersendiri bagi setiap penumpang. Untuk itu, wawasan dari para ahli perjalanan udara menjadi sangat berharga. Madeline Khaw, seorang pramugari senior dari Singapore Airlines yang secara rutin bertugas dalam penerbangan jarak sangat jauh ini, berbagi pengalaman uniknya berinteraksi dengan penumpang, serta memberikan kiat-kiat terbaik demi pengalaman terbang yang lebih menyenangkan.

Menurut Khaw, salah satu aspek paling menarik dari rute penerbangan super panjang ini adalah dinamika interaksi yang terbentuk dalam kurun waktu yang begitu lama. Berbeda dengan penerbangan singkat di mana suasana hati penumpang cenderung stabil, perjalanan selama 18 jam penuh ini membuka spektrum perilaku manusia yang jauh lebih luas dan mendalam. “Kami cenderung melihat orang berubah dari segar dan bersemangat menjadi lelah dan terkadang emosional, sebelum kembali ke sikap yang lebih ceria mendekati pendaratan,” ungkapnya kepada Travel+Leisure.

Dia mengenang sebuah momen berkesan ketika seorang penumpang kesulitan terhubung dengan Wi-Fi di dalam pesawat. Setelah menawarkan bantuan dengan perangkat pribadinya, percakapan singkat pun terjalin. Hubungan kecil itu ternyata berlanjut, bahkan hingga penumpang tersebut rutin mengirimkan ucapan selamat ulang tahun kepadanya. “Sebuah pengingat kecil namun bermakna tentang bagaimana sebuah tindakan empati kecil dapat membentuk hubungan antar manusia yang langgeng, bahkan di ketinggian 38.000 kaki di udara,” kenang Khaw, menegaskan pentingnya sentuhan kemanusiaan dalam setiap layanan.

Berbekal pengalamannya mengamati para pelancong selama perjalanan udara yang intens, Khaw dengan senang hati membagikan serangkaian tips penerbangan agar penerbangan jarak sangat jauh Anda menjadi lebih nyaman dan minim kendala. Kiat-kiat ini dirancang untuk membantu penumpang menjaga stamina dan semangat.

Pertama, dia menekankan pentingnya waktu makan yang strategis. Ini berarti tidak makan terlalu banyak atau terlalu sedikit, serta mengonsumsi makanan pada waktu yang tepat, terutama saat melintasi beberapa zona waktu. “Untuk menghindari kelelahan dan kembung, saya berusaha mengonsumsi makanan ringan yang tidak berminyak sebelum penerbangan,” jelas Khaw. Kedua, tetaplah terhidrasi dengan baik. Minumlah banyak air selama penerbangan dan hindari minuman manis atau berkafein yang justru dapat menyebabkan dehidrasi.

Ketiga, lakukan persiapan matang untuk perjalanan yang panjang. Khaw mengamati bahwa para pelancong berpengalaman selalu memilih pakaian yang nyaman agar mudah beradaptasi dengan perubahan suhu kabin. Mereka juga memastikan untuk membawa barang-barang esensial seperti headphone peredam bising, bantal leher yang ergonomis, atau pelembap kulit berkualitas baik untuk menjaga kesegaran. Terakhir, dia menyarankan untuk mulai menyesuaikan zona waktu tujuan Anda bahkan saat masih di udara. Pelancong cerdas tidak menunggu hingga mendarat, melainkan mulai mencoba mengatur pola tidur atau terjaga sesuai waktu di destinasi.

Selain kiat-kiat dari pramugari berpengalaman, ada beberapa rekomendasi tambahan yang dapat membuat penerbangan jarak sangat jauh terasa lebih singkat dan menyenangkan. Mengutip CN Traveller, pastikan untuk menyiapkan hiburan pribadi seperti buku atau tontonan favorit Anda. Mengingat penawaran hiburan maskapai yang bervariasi, sangat disarankan untuk mengunduh acara dan film kesukaan Anda ke tablet atau ponsel sebelum lepas landas. Tentu saja, headphone peredam bising menjadi barang wajib untuk pengalaman yang lebih imersif.

Terakhir, jangan lupakan pentingnya gerakan fisik. Luangkan waktu untuk peregangan singkat demi meningkatkan sirkulasi darah dan membantu menghindari risiko pembekuan darah. Namun, pastikan untuk tidak melakukannya saat kru sedang menyajikan makanan atau ketika tanda sabuk pengaman menyala demi keamanan. Beberapa gerakan kecil yang efektif dilakukan sambil duduk meliputi menggerakkan kaki dan pergelangan tangan dalam gerakan memutar, serta meregangkan betis Anda.

Pilihan editor: Tips Agar Tak Bosan Selama Penerbangan Jarak Jauh Menurut Pakar Perjalanan

Ringkasan

Penerbangan jarak sangat jauh, seperti rute 18 jam New York ke Singapura, menuntut persiapan matang untuk menjaga kenyamanan dan kondisi fisik. Madeline Khaw, seorang pramugari senior Singapore Airlines, membagikan kiat-kiat terbaiknya berdasarkan pengalaman melayani rute tersebut. Ia mengamati dinamika perubahan suasana hati penumpang dan menekankan pentingnya interaksi empatik selama perjalanan panjang.

Kiat-kiat utamanya meliputi makan secara strategis dengan porsi ringan dan tepat waktu, serta tetap terhidrasi dengan banyak minum air. Penting juga untuk mempersiapkan diri dengan pakaian nyaman, membawa barang esensial seperti headphone peredam bising, dan mulai menyesuaikan diri dengan zona waktu tujuan sejak di udara. Selain itu, disarankan untuk menyiapkan hiburan pribadi dan melakukan peregangan ringan secara teratur demi menjaga sirkulasi darah dan menghindari pegal.