Air Terjun Tumpak Sewu atau biasa disebut Coban Sewu, merupakan wisata Jawa Timur yang mempesona. Dan juga diminati oleh banyak wisatawan dari berbagai negara. Bentuk air terjun ini unik. Dengan aliran air yang melebar bagai tirai permadani dan jika dilihat dari dasar melingkar seperti sumur.
Wisata alam yang mirip seperti Air Terjun Niagara di Amerika Serikat ini terletak di kabupaten Lumajang berbatasan dengan kabupaten Malang. Ketinggian air terjun ini kurang lebih mencapai 120 m dan aliran airnya berasal dari sungai Glidik yang berhulu di Gunung Semeru.
Jika kamu termasuk kedalam wisatawan pemburu spot foto dengan latar belakang keindahan alam, air terjun ini wajib kamu kunjungi. Karena keindahan air terjun ini telah diakui. Terbukti dengan penghargaan yang diberikan oleh pemprov Jawa Timur sebagai wisata air terjun terbaik di tahun 2018.
Di mata dunia, wisata ini juga mulai diakui, terbukti dengan banyaknya wisatawan asing yang jauh-jauh datang hanya untuk melihat langsung air terjun tumpak sewu. Hal itu disebabkan oleh banyaknya postingan di media sosial, seperti instagram, yang menampilkan keindahan alam dari air terjun ini.
Apakah kamu tertarik menjadikan air terjun tumpak sewu Jawa Timur ini sebagai salah satu destinasi liburanmu?, jika iya yuk simak informasi lebih detailnya berikut ini:
Daftar Isi
Harga Tiket Masuk Air Terjun Tumpak Sewu
Keuntungan lain dari air terjun tumpak sewu ini adalah harga tiket masuk air terjun tumpak sewu yang murah meriah dan dapat dijangkau oleh masyarakat dari berbagai kalangan. Hal itu ditandai dengan harga tiket masuk yang masih relatif murah, yaitu sebesar 10.000 rupiah/ orang.
Selain biaya tiket masuk, kamu harus membayar jasa parkir kendaraan yang harganya juga miring yaitu Rp. 5000 untuk motor dan Rp. 10.000 untuk mobil.
Datang juga ke Wisata Pantai Tlepuk Lumajang.
Alamat dan Rute Lokasi
Wisata air terjun tumpak sewu Lumajang ini berada di wilayah perbatasan Lumajang dengan Malang. Lokasinya berapa di pinggir jalan raya perbatasan kota antar provinsi, yaitu di Desa Sidomulyo, Pronojiwo, Lumajang yang berbatasan dengan desa Ampelgading, Malang. Kamu dapat menggunakan kendaraan pribadi selama sekitar 2 jam dari kota Lumajang maupun Malang.
Setelah sampai di lokasi air terjun tumpak sewu, kamu masih harus menempuh perjalanan yang hanya bisa dilewati dengan jalan kaki. Medan yang akan kamu lewati adalah jalan setapak yang terjal dan licin, jadi sangat disarankan menggunakan alas kaki yang mendukung untuk perjalanan di alam bebas.
Terdapat beberapa rute perjalanan menuju air terjun ini, tergantung spot mana yang akan kamu pilih. Rute perjalanan yang paling sering dan mudah dilewati adalah rute menuju panorama air terjun. Kamu akan menuruni anak tangga terbuat dari bambu dan menyebrangi sungai.
Selanjutnya rute perjalanan kedua adalah melewati goa tetes, yang mana termasuk kedalam rute yang paling banyak memakan waktu, yaitu sekitar 1,5 jam. Rute ini akan kamu tempuh dengan menuruni anak tangga dari goa tetes yang licin, merambati bibir tebing dan menyusuri sungai.
Rute ketiga adalah dengan menyusuri aliran sungai Glidik sebagai petunjuk arahnya. Dengan rute ini kamu akan merasakan sensasi berdiri di bibir air terjun dengan jurang yang dalam dan terjal. Jalur ini hanya khusus dilalui oleh orang-orang profesional yang telah terbiasa menempuh perjalanan ekstrim di berbagai tempat.
Rute terakhir adalah melalui desa Ampelgading, yang mana termasuk kedalam rute paling sulit karena harus memanjat tebing. Rute ini biasanya dilalui oleh orang-orang penyuka panjat tebing dengan peralatan yang lengkap dan sesuai standar keamanan.
Demikian lokasi dan beberapa rute yang terdapat di wisata Curug Sewu atau Grojogan Tumpang Sewu ini. Melihat penjelasan di atas, wisata ini merupakan wisata alam dengan lapangan yang masih alami, oleh karenanya kostum yang sesuai dan stamina prima menjadi sangat penting.
Datang juga ke Pantai Watu Pecak Lumajang.
Spot Wisata di Air Terjun Tumpak Sewu
Di kawasan wisata ini kamu dapat menikmati kemegahan air terjun dan keindahan alam sekitar yang masih sangat asri. Berikut ini informasi terkait spot-spot wisata yang dapat kamu kunjungi :
1. Gardu Pandang Panorama
Spot wisata ini adalah yang paling banyak didatangi para wisatawan, karena disini kamu dapat melihat pemandangan keseluruhan dari air terjun. Melalui spot ini juga, para wisatawan mendapatkan foto-foto apik dari air terjun yang mereka unggah di media sosial.
Rute yang harus dilalui menuju panorama ini adalah rute pertama. Disepanjang perjalanan kamu dapat menikmati keindahan hutan dan pepohonan hijau yang sejuk. Ketika sampai di tempat panorama kamu akan disuguhi pemandangan air terjun yang berjajar bak tirai dengan latar belakang gunung semeru.
Gardu Pandang Panorama sangat cocok untuk kamu penggemar fotografi, khususnya jika mendalami landscape photography.
2. Goa Tetes
Goa tetes terbentuk secara alami dengan pemandangan stalagmit dan stalaktit eksotis yang dialiri air dari curug sewu. Tempat ini memiliki warna kuning keemasan, yang tercipta sebab batuan yang bercampur dengan belerang.
Rute menuju goa tetes melalui rute kedua yang secara otomatis akan anda lewati ketika menempuh perjalanan menuju air terjun. Rute ini memang jarang dilewati ketika perjalanan turun karena medannya yang licin, namun akan lebih mudah ketika perjalanan pulang.
Pada spot wisata ini, kamu dapat menikmati keindahan goa yang terbentuk secara alami. Oleh aliran air yang tidak pernah surut yang menerobos sela-sela bebatuan. Proses tersebut menciptakan lorong-lorong yang berkelok dan bebatuan yang memanjang turun menyerupai tetesan air.
Kamu juga dapat mengambil foto dengan latar belakang bebatuan dari goa. Dengan aliran air dari curug yang akan selalu deras meskipun saat musim kemarau.
3. Menyusuri Sungai Glidik
Spot ketiga adalah menyusuri sungai Glidik, perjalanan ini dapat kamu rasakan jika sudah sampai di dasar air terjun. Pemandangan air terjun dari bawah akan membentuk sebuah lubang menyerupai sumur, seakan-akan kamu sedang berada didalamnya.
Untuk mencapai spot ini kamu harus meniti tebing melalui anak tangga dari bambu dan melewati beberapa anak sungai glidik. Jika kamu memiliki banyak waktu dan stamina, kamu dapat meneruskan menyusuri sungai dan menemukan air terjun lainnya yang letaknya berdekatan.
Namun untuk menyusuri sungai ini, kamu tetap harus mempertimbangkan waktu, jika sudah mulai gelap sebaiknya kamu kembali ke area parkir. Karena jika tidak, medan yang tersedia akan semakin sulit ditempuh dan dapat membahayakan keselamatan diri.
Demikian spot-spot menarik dan informasi dasar tentang curug sewu, yang mungkin dapat bermanfaat untuk persiapan liburan kamu. Persiapkan stamina dan penjagaan yang baik, jika kamu datang bersama keluarga. Khususnya anak-anak, karena wisata ini mempunyai medan yang cukup sulit.
Datang juga ke Pemandian Alam Selokambang Luamjang.
Jangan lupa selalu menjaga kebersihan dengan tidak membuang sampah sembarangan di lokasi wisata. Karena keindahan air terjun tumpak sewu adalah aset bangsa yang harus kita jaga bersama-sama.