Candi Dieng terkenal dengan sejarah umat Hindu pada abad ke-8 yang sangat makmur dan sejahtera di bawah kepemimpinan Dinasti Sanjaya. Candi ini juga memiliki julukan Negeri Para Dewa karena banyaknya candi yang terletak di komplek ini.
Kurang lebih terdapat 400 candi yang akan memuaskan rasa penasaran Anda tentang sejarah yang terjadi di dataran tinggi Dieng. Luas keseluruhan komplek ini adalah 1,8 x 0,8 km persegi dan dapat menampung empat kelompok candi dalam satu komplek yang sangat megah.
Tidak heran jika banyak wisatawan lokal dan mancanegara yang datang mengunjungi candi ini untuk melihat sejarah yang sangat menawan.
Daftar Isi
Harga Tiket Candi Dieng
Harga masuk tempat wisata ini tidak terlalu mahal dan juga sangat ekonomis. Anda hanya perlu mengeluarkan uang Rp 10.000 per orang untuk menikmati keindahan dan pesona candi yang berada di dieng ini.
Untuk uang parkir Anda cukup menyiapkan Rp 2.000 untuk kendaraan roda dua, dan Rp 5.000 untuk kendaraan roda empat. Wisata liburan tidak perlu mahal, namun tetap bisa menghilangkan penat selama bekerja dan menjalani aktivitas sehari-hari. Di komplek candi ini Anda akan melihat pemandangan yang hijau dan sejuk dari atas ketinggian.
Sejarah di Balik Candi Dieng
Candi Dieng membagi komplek candi dengan beberapa nama kelompok yang diambil dari tokoh-tokoh pewayangan. Nama-nama tersebut adalah Candi Arjuna, Candi Gatutkaca, Candi Magersari, Candi Dwarawati dan Candi Bima.
Diantara kelima Candi tersebut, hanya Candi Arjuna yang masih bisa dipakai sebagai tempat beribadah agama Hindu di Jawa Tengah. Hal ini dikarenakan kelompok Candi Arjuna adalah candi yang masih utuh dan berdiri kokoh dibanding yang lainnya. Jika Anda beruntung dan datang saat waktu Galungan, Anda akan dapat melihat dengan seksama proses ibadah umat Hindu di dataran tinggi dieng.
Candi dieng memang menyimpan sejarah yang sangat mistis dan luar biasa. Sampai sekarang candi ini masih dijaga kesuciannya mengingat masih dipergunakan sebagai tempat ibadah. Oleh sebab itu jika Anda berkunjung, silahkan menjaga sampah dan barang bawaan Anda. Menjaga lingkungan candi harus Anda lakukan untuk kebaikan lokasi wisata di Indonesia.