10 Rute Pesawat Terpanjang di Dunia: Terbang Non-Stop Hampir 19 Jam!

Pesonakota.com JAKARTA – Pernahkah Anda bertanya-tanya berapa lama waktu yang dibutuhkan untuk perjalanan udara nonstop terpanjang di dunia? Jawabannya sungguh mencengangkan: 18 jam 40 menit. Rute maraton ini membentang hampir 19 jam dan mencakup jarak nyaris 10.000 mil, menghubungkan dua kota besar dunia, Singapura dan New York.

Berdasarkan informasi yang dilansir dari Travel and Leisure, berikut adalah daftar 10 rute penerbangan terpanjang di dunia yang melintasi benua dan samudera, menawarkan pengalaman perjalanan yang luar biasa panjang namun efisien berkat teknologi pesawat terkini:

1. New York (JFK) ke Singapura (SIN)
Waktu Penerbangan: 18 jam 40 menit
Maskapai: Singapore Airlines
Jumlah Mil: 9.536
Penerbangan dari New York City menuju Singapura ini, yang dioperasikan oleh Singapore Airlines, secara resmi menjadi penerbangan penumpang terpanjang di dunia, baik dari segi jarak maupun durasi. Penumpang dimanjakan dengan kenyamanan kabin khusus Airbus A350-900ULR, sebuah pesawat yang dirancang khusus untuk perjalanan jarak sangat jauh dengan kapasitas bahan bakar dan tingkat kenyamanan yang ditingkatkan. Yang menarik, pesawat ini tidak menyediakan tempat duduk kelas ekonomi standar, melainkan hanya kelas ekonomi premium dan bisnis untuk memastikan pengalaman terbang yang lebih istimewa.

2. Singapura (SIN) ke Newark (EWR)
Waktu Penerbangan: 18 jam 25 menit
Maskapai: Singapore Airlines
Jumlah Mil: 9.523
Rute dari Singapura ke Newark ini hanya sedikit lebih singkat dibandingkan penerbangan New York-Singapura, dengan waktu tempuh sekitar 18 jam 25 menit. Penerbangan ini juga menggunakan pesawat yang sama, Airbus A350-900ULR, yang dirancang untuk kenyamanan maksimal dengan hanya menawarkan konfigurasi tempat duduk kelas ekonomi premium dan bisnis.

3. New York (JFK) ke Auckland (AKL)
Waktu Penerbangan: 18 jam
Maskapai: Air New Zealand, Qantas
Jumlah Mil: 8.828
Penerbangan selama 18 jam yang dioperasikan oleh Air New Zealand ini terkenal karena menjadi penghubung nonstop yang sangat panjang antara Selandia Baru dan Pantai Timur Amerika Serikat. Maskapai ini menggunakan Boeing 787-9 Dreamliner yang dikonfigurasi khusus, dilengkapi dengan 18 kursi kelas bisnis, 21 kursi ekonomi premium, dan 263 kursi ekonomi. Beberapa baris juga menawarkan Economy Skycouch, di mana sandaran kaki yang dapat disesuaikan dapat mengubah kursi standar menjadi ruang bergaya sofa untuk berbaring. Air New Zealand juga berencana memperkenalkan Dreamliner yang telah diperbarui pada Mei 2025 dengan layar 4K yang lebih besar dan pemasangan audio Bluetooth. Pada tahun 2026, mereka akan meluncurkan pod tidur inovatif “Skynest” yang menyerupai tempat tidur susun, memberikan penumpang kelas ekonomi opsi untuk berbaring dan beristirahat. Qantas juga melayani rute ini dengan pesawat yang serupa.

4. San Francisco (SFO) ke Bengaluru (BLR)
Waktu Penerbangan: 17 jam 55 menit
Maskapai: Air India
Jumlah Mil: 8.701
Diluncurkan pada tahun 2021, rute Air India dari San Francisco ke Bengaluru ini hanya terpaut lima menit dari durasi 18 jam, menempuh jarak 8.701 mil. Penerbangan ini menggunakan Boeing 777-200LR, sebuah pesawat jarak jauh yang didesain khusus untuk rute maraton. Di dalamnya, penumpang dapat menikmati tiga konfigurasi kelas, termasuk kelas bisnis dengan kursi yang dapat direbahkan, kelas ekonomi premium, dan kelas ekonomi standar. Meskipun mungkin bukan yang paling mutakhir dalam hal fasilitas, rute ini sangat menarik bagi pelancong bisnis karena menghubungkan dua pusat teknologi global: Silicon Valley di AS dan Bengaluru di India.

5. Los Angeles (LAX) ke Singapura (SIN)
Waktu Penerbangan: 17 jam 35 menit
Maskapai: Singapore Airlines
Jumlah Mil: 8.762
Menghubungkan Asia Tenggara dengan Pantai Barat Amerika Serikat, perjalanan selama 17 jam 35 menit dari Los Angeles ke Singapura ini merupakan salah satu penerbangan nonstop terpanjang di dunia. Dioperasikan oleh Singapore Airlines, rute ini dilayani oleh pesawat Airbus A350-900ULR yang telah disebutkan sebelumnya, yang menonjol karena tidak memiliki kabin kelas ekonomi. Rute ini tidak hanya menghubungkan dua pusat bisnis global, tetapi juga berfungsi sebagai gerbang utama bagi wisatawan AS yang ingin menjelajahi kawasan Asia Tenggara.

6. Dallas (DFW) ke Melbourne (MEL)
Waktu Penerbangan: 17 jam 35 menit
Maskapai: Qantas
Jumlah Mil: 8.990
Dioperasikan oleh Boeing 787-9 Dreamliner, penerbangan Qantas ini membentang hampir 9.000 mil, menghubungkan Australia dengan bagian selatan Amerika Serikat dalam waktu kurang dari 18 jam, menghilangkan kebutuhan akan transit di Los Angeles atau Sydney. Dengan kursi kelas bisnis yang dapat direbahkan, serta opsi kelas ekonomi premium dan standar, penerbangan ini dirancang untuk melayani pelancong bisnis maupun rekreasi yang menempuh perjalanan lintas benua. Dari Dallas, pelancong dapat melanjutkan perjalanan ke berbagai destinasi di seluruh AS melalui maskapai mitra, American Airlines.

7. Perth (PER) ke London (LHR)
Waktu Penerbangan: 17 jam 30 menit
Maskapai: Qantas
Jumlah Mil: 9.009
Penerbangan Qantas dari Perth ke London ini adalah layanan komersial nonstop pertama antara Australia dan Inggris Raya. Meliputi lebih dari 9.000 mil dalam waktu sekitar 17,5 jam, rute ini diluncurkan pada tahun 2018 dan menjadi tonggak penting dalam perjalanan jarak sangat jauh dengan menghilangkan transit di Asia atau Timur Tengah. Di dalam Boeing 787-9 Dreamliner, Anda akan menemukan kabin kelas bisnis dengan kursi yang dapat direbahkan, kelas ekonomi premium, dan kelas ekonomi standar.

8. Dallas (DFW) ke Sydney (SYD)
Waktu Penerbangan: 17 jam 15 menit
Maskapai: Qantas
Jumlah Mil: 8.580
Rute Dallas ke Sydney ini juga diakui sebagai salah satu penerbangan komersial nonstop terpanjang di dunia. Meskipun Qantas umumnya menggunakan Boeing 787-9 Dreamliner untuk rute internasional seperti ini, maskapai tersebut akan mulai bergantian menggunakan pesawat Airbus A380 pada bulan Agustus 2025. Pesawat A380 menawarkan kursi tambahan dan merupakan satu-satunya di armada Qantas saat ini yang memiliki kelas utama, dengan 14 kursi kelas utama, 70 kursi kelas bisnis, 60 kursi ekonomi premium, dan 341 kursi ekonomi.

9. Auckland (AKL) ke Doha (DOH)
Waktu Penerbangan: 17 jam 20 menit
Maskapai: Qatar Airways
Jumlah Mil: 9.031
Dengan total jarak tempuh 9.031 mil, rute penerbangan Qatar Airways dari Auckland ke Doha merupakan salah satu penerbangan terpanjang di dunia. Penumpang terbang menggunakan Airbus A350-1000 milik Qatar Airways, yang dilengkapi dengan Kelas Bisnis Qsuite pemenang penghargaan maskapai, lengkap dengan tempat tidur yang dapat direbahkan sepenuhnya dan pintu geser untuk privasi optimal. Di kelas ekonomi, penumpang menikmati ruang kaki yang luas dan pilihan hiburan dalam pesawat yang lengkap. Selain menghubungkan Selandia Baru dengan Timur Tengah, rute ini menawarkan koneksi lanjutan yang mudah ke Eropa, Afrika, dan Asia melalui hub Qatar Airways di Bandara Internasional Hamad, Doha.

10. Auckland (AKL) ke Dubai (DXB)
Waktu Penerbangan: 17 jam 5 menit
Maskapai: Emirates
Jumlah Mil: 8.823
Layanan penerbangan Emirates dari Auckland ke Dubai termasuk di antara penerbangan A380 terpanjang di dunia, menempuh jarak 8.823 mil hanya dalam waktu 17 jam. Rute ini berfungsi sebagai titik keberangkatan utama untuk destinasi di seluruh Eropa, Afrika, dan Asia, berkat jaringan luas Emirates dari Dubai. Di dalam pesawat tingkat yang luas ini, penumpang dapat menikmati fasilitas khas maskapai: suite kelas satu pribadi, kursi kelas bisnis yang dapat direbahkan, lounge dan bar dalam pesawat untuk kabin premium, serta kabin ekonomi yang luas dan nyaman.